SMA GRATI GEOGRAFI

Semua Catatan Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

Monday, December 17, 2012

Evolusi 13,5 miliar tahun galaksi Bimasakti


Dalam video sepanjang 2:17 menit tersebut menceritakan perkembangan galaksi selama 13,5 miliar tahun. Pada video nampak sebuah piringan galaksi yang terdiri dari nebula dan bintang. Galaksi tersebut dilengkapi dengan kode warna untuk menunjukkan sejarah dan proses perkembangan.

Sebagai contoh, bintang yang lebih tua berwarna cenderung merah sedang bintang yang lebih muda berwarna putih dan biru terang.

NASA menjelaskan bahwa ukuran video tersebut adalah 300.000 tahun cahaya dari satu sisi ke sisi lain.

Video ini merupakan hasil simulasi komputer dari berbagai data yang telah NASA kumpulkan. Walaupun hanya hasil komputer, video tersebut dapat menunjukkan pada kita perkembangan rumah kita dan betapa kecilnya kita di semesta.

Catatan Bu Indah SMA GRATI
info : Bpk. Langgeng Wahyudi
sumber : Merdeka.com

Sunday, December 9, 2012

BADAI LANINA dan ELNINO


El-Nino, menurut sejarahnya adalah sebuah fenomena yang teramati oleh para penduduk atau nelayan Peru dan Ekuador yang tinggal di pantai sekitar Samudera Pasifik bagian timur menjelang hari natal (Desember). Fenomena yang teramati adalah meningkatnya suhu permukaan laut yang biasanya dingin. Fenomena ini mengakibatkan perairan yang tadinya subur dan kaya akan ikan (akibat adanya upwelling atau arus naik permukaan yang membawa banyak nutrien dari dasar) menjadi sebaliknya. Pemberian nama El-Nino pada fenomena ini disebabkan oleh karena kejadian ini seringkali terjadi pada bulan Desember. El-Nino (bahasa Spanyol) sendiri dapat diartikan sebagai “anak lelaki”. Di kemudian hari para ahli juga menemukan bahwa selain fenomena menghangatnya suhu permukaan laut, terjadi pula fenomena sebaliknya yaitu mendinginnya suhu permukaan laut akibat menguatnya upwelling. Kebalikan dari fenomena ini selanjutnya diberi nama La-Nina (juga bahasa Spanyol) yang berarti “anak perempuan” (oseanografi.blogspot.com., 2005). Fenomena ini memiliki periode 2-7 tahun..

El-Nino akan terjadi apabila perairan yang lebih panas di Pasifik tengah dan timur meningkatkan suhu dan kelembaban pada atmosfer yang berada di atasnya. Kejadian ini mendorong terjadinya pembentukan awan yang akan meningkatkan curah hujan di sekitar kawasan tersebut. Bagian barat Samudra Pasifik tekanan udara meningkat sehingga menyebabkan terhambatnya pertumbuhan awan di atas lautan bagian timur Indonesia, sehingga di beberapa wilayah Indonesia terjadi penurunan curah hujan yang jauh dari normal.
Suhu permukaan laut di Pasifik tengah dan timur menjadi lebih tinggi dari biasa pada waktu-waktu tertentu, walaupun tidak selalu. Keadaan inilah yang menyebabkan terjadinya fenomena La-Nina . Tekanan udara di kawasan equator Pasifik barat menurun, lebih ke barat dari keadaan normal, menyebabkan pembentukkan awan yang lebih dan hujan lebat di daerah sekitarnya
Kejadian El-Nino tidak terjadi secara tunggal tetapi berlangsung secara berurutan pasca atau pra La-Nina. Hasil kajian dari tahun 1900 sampai tahun 1998 menunjukan bahwa El-Nino telah terjadi sebanyak 23 kali (rata-rata 4 tahun sekali). La-Nina hanya 15 kali (rata-rata 6 tahun sekali). Dari 15 kali kejadian La-Nina, sekitar 12 kali (80%) terjadi berurutan dengan tahun El-Nino. La-Nina mengikuti El-Nino hanya terjadi 4 kali dari 15 kali kejadian sedangkan yang mendahului El-Nino 8 kali dari 15 kali kejadian. Secara umum, hal ini menunjukkan bahwa peluang terjadinya La-Nina setelah El-Nino tidak begitu besar. Kejadian El-Nino 1982/83 yang dikategorikan sebagai tahun kejadian El-Nino yang kuat tidak diikuti oleh La-Nina

Catatan Bu Indah SMA Negeri 1 Grati


Wednesday, November 14, 2012

GERHANA MATAHARI TOTAL

GERHANA MATAHARI TOTAL
14 November 2012 di Australia

Teori dan Analisa Terjadinya Gerhana  


Fenomena Gerhana Matahari Total
14 November 2012

Friday, October 5, 2012

Peneliti Temukan Planet Bertabur Berlian


Joseph Harrington, astronom dan profesor dari University of Central Florida, Amerika Serikat, dan timnya menemukan bahwa terdapat lebih banyak karbon dibanding oksigen pada atmosfir planet WASP-12b. Planet itu berjarak 1.200 tahun cahaya dari Bumi.

Temuan ini mengindikasikan bahwa bebatuan yang ada di seluruh planet itu terdiri dari karbon murni, dalam bentuk berlian atau grafit. Meski belum bisa dipastikan, tetapi planet yang sangat kaya akan karbon itu kemungkinan juga memiliki inti berlian dalam jumlah besar.

“Secara umum, planet biasanya memiliki jumlah oksigen yang sangat banyak yang membuat bebatuan seperti kuarsa dan gas seperti karbon dioksida bisa tersedia dalam kuantitas besar,” kata Harrington. Tetapi, kata Harrington, jika karbon lebih banyak dibanding oksigen, maka akan banyak batu-batuan yang terdiri dari karbon murni seperti berlian dan grafit. Selain itu akan ada banyak gas metana.

Tim peneliti melakukan analisa kimia berdasarkan teleskop ruang angkasa Spitzer milik NASA. Mereka membandingkan perilaku inframerah gas-gas yang ada untuk menentukan komposisi atmosfir planet yang bersangkutan. Meski karbon merupakan salah satu elemen penting yang membentuk kehidupan, WASP-12b tampaknya tidak dapat dihuni oleh makhluk hidup.

“Jaraknya terlalu dekat dengan mataharinya, dan setahun planet itu hanya berlangsung selama 26 jam saja,” kata Harrington. “Temperatur di siang hari pada planet yang diperkirakan bertaburan berlian itu juga sangat panas, mencapai sekitar 2.600 derajat Celcius. Planet itu juga rusak akibat besarnya gaya gravitasi dari mataharinya itu,” ucap Harrington.

Sebagai informasi, WASP-12b pertama kali ditemukan oleh konsorsium Wide Angle Search for Planets asal Inggris pada tahun 2009 lalu.

Sumber:http://teknologi.vivanews.com/news/read/193088-peneliti-temukan-planet-bertabur-berlian

Catatan Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

Tuesday, September 25, 2012

Krakatoa The Last Day Clip 4


Genre : Film Dokumenter

Catatan Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

Tuesday, August 28, 2012

Fenomena Alam 5W & 1H

Fenomena Alam Menakjubkan – Fenomena alam yng banyak terjadi saat ini membuat manusia semakin percaya bahwa kiamat sudah dekat. Tapi di balik itu sebenarnya ada penjelasan – penjelasan yng bisa menjelaskan seperti : kenapa bisa terjadi fenomena alam Hujan Darah Di India, apa penyebab munculny fenomena alam 4 matahari. Hanya Tuhan yang tahu semua fenomena alam itu tapi tetap saja semua yng terjadi di kehidupan ini pasti ada sebab dan akibat.

Berikut beberapa Fenomena Alam Yang Menakjubkan :
~ Cave of the Crystals


Fenomena ini terletak di situs pertambangan di Chihuahua, Meksiko, yng dikenal dengan kristal yng luar biasa. Gua kristal ini dikenal sebagai Gua Kristal Giants, dan sekitar 1000 meter di bawah batu kapur host tambang.

~ Pink and White Terraces

Kolam air hangat terbesar, tercatat 3 hektar, namun fenomena alam ini hanya tinggal kenangan karena telah dihancurkan oleh letusan gunung berapi tarawera pada tahun 1886, Fenomena alam air hangat ini terbentuk dari semburan geyser yang melintas menuruni lereng bukit meninggalkan ketebalan es. Kehancuranya fenomena ini masuk kedalam “The Eighth Wonder of the World”.

Lain halny Hujan Darah Di India, fenomena tersebut baru saja terjadi tahun 2001. Sama seperti fenomenal lainny fenomenal ini santer di beritakan di TV dan internet.

~ Light Pillars

Sebuah fenomena visual yang diciptakan oleh pantulan cahaya dari kristal es dengan dekat permukaan planar horizontal paralel. Cahaya dapat berasal dari matahari, Hal ini juga bisa datang dari bulan atau dari sumber-sumber terestrial seperti lampu jalan.

~ Catatumbo Lightning

Fenomena alam ini terjadi di di tengah-tengah pertemuan antara Sungai Catatumbo yng mengalir masuk ke dalam Tasik Maracaibo di Venezuala.

Kilat ini menyambar hebat dengan tinggi 5 km. Terjadi 140 bahkan sampai 160 kali di malam hari dalam 1 tahun. Setiap malamnya terjadi sambaran selama 10 Jam. Tiap jam terjadi sebanyak 280 kali sambaran.

Jadi dalam setahun kurang lebih 448.000 kali sambaran. Petir ini terjadi karena tumbukkan angin kencang yang berasal dari Pegunungan Andes. Konon, petir ini adalah pembentuk lapisan ozon yang paling besar di bumi.

~ Penitentes

Fenomena alam ini adalah pembentukan salju yang ditemukan pada ketinggian tinggi. Fenomena alam yang hanya terjadi di tempat antara Chili dan Argentina, yaitu salju di permukaan yang tinggi dan runcing karena tiupan angin yang kuat di pegunungan andes.

~ Sun Dogs

Fenomena alam ini dinamakan sun dog atau anjing penjaga matahari. Cahaya tersebut biasa muncul di kanan kiri halo sehingga sering dianggap matahari meskipun memiliki ukuran lebih kecil. Fenomena ini kadang meunculkan 3 matahari bahkan 4 Matahari.

~ Ice Circles


fenomena alam yng langka yang terjadi di air yang bersuhu dingin. Lembaran es tipis dan melingkar sempurna. Fenomena Ice Circles ini dapat di jumpai di Skandinavia dan Amerika Utara.

~ Columnar Basalt

Columnar Basalt adalah batuan vulkanik, yng terbentuk oleh lava dari letusan gunung yng mendingin. Basalt terletak di Giant’s Causeway di Irlandia Utara.


~ Red Tides

fenomena alam ini terjadi karena berkumpulnya mikroorganisme di pesisir pantai, dimana tempat bergabungnya air dari muara, laut atau air sungai dan menyatu dengan ganggang hingga membuat air menjadi berwarna ungu dan merah.


~ The Wave, Arizona


The Wave adalah formasi batu pasir yng terletak di Amerika Serikat di dekat perbatasan Arizona dan Utah di lereng dari Coyote Buttes, di padang gurun Canyon-Paria termasuk Vermilion Cliffs, di Dataran Tinggi Colorado. Hal ini terkenal di kalangan pendaki dan fotografer.

~ Moeraki Boulders

Fenomena alam The Boulders Moeraki adalah batu besar berbentuk bola yng tersebar di pantai-pantai berpasir, tetapi mereka tidak seperti batu bulat biasa yng telah dibentuk oleh sungai dan laut berdebar-debar. Batu-batu tersebut diklasifikasikan sebagai concretions septarian, dan dibentuk pada sedimen dasar laut kuno. Mereka diciptakan oleh proses yang sama dengan pembentukan tiram mutiara, di mana lapisan materi mencakup nukleus.


~ The Great Blue Hole


The Great Blue Hole adalah lubang air besar di lepas pantai Belize. Itu terletak di dekat pusat Lighthouse Reef, sebuah atol kecil 100 kilometer (62 mil) dari daratan dan Belize City. Lubang itu berbentuk bulat, lebih dari 300 meter (984 kaki) dan 125 meter di (410 kaki) dalam.



Catatan Bu Indah SMA Negeri 1 Grati 


Monday, August 6, 2012

Konsep Konsep Geografi

10 Konsep Geografi


1. Lokasi, adalah konsep utama yang akan digunakan untuk mengetahui fenomena geosfer. Konsep lokasi dibagi atas :

a. Lokasi Absolut, lokasi menurut letak lintang dan bujur bersifat tetap.

b. Lokasi Relatif, lokasi yang tergantung pengaruh daerah sekitarnya dan sifatnya berubah.

2. Jarak, yaitu panjang antara dua tempat. Terdiri antara atas :

a. Jarak Mutlak, satuan panjang yang diukur dengan kilometer.

b. Jarak Relatif, jarak tempuh yang menggunakan satuan waktu

3. Keterjangkauan, menyangkut ketercapaian untuk menjangkau suatu tempat, sarana apa yang digunakan, atau alat komunikasi apa yang digunakan dan sebagainya.

4. Pola, berupa gambar atau fenomena geosfer seperti pola aliran sungai, pola pemukiman, lipatan patahan dan lain-lain.

5. Morfologi, menunjukkan bentuk muka bumi sebagai hasil tenaga endogen dan eksogen yang membentuk dataran rendah, dataran tinggi dan pegunungan.

6. Aglomerasi, pengelompokan fenomena di suatu kawasan dengan latar belakang adanya unsur-unsur yang lebih memberi dampak positif.

7. Nilai Kegunaan, manfaat yang diberikan oleh suatu wilayah di muka bumi pada makhluk hidup, tidak akan sama pada semua orang.

8. Interaksi Interdependensi, keterkaitan ruang antara satu dengan yang lain, misalnya interaksi antara desa dengan kota.

9. Diferensiasi Area, daerah-daerah yan terdapat di muka bumi berbeda satu sama lain. Dapat dicermati dari corak yang dimiliki oleh suatu wilayah dengan wilayah yang lainnya.

10. Keterkaitan keruangan, hubungan antara penyebaran suatu unsur dengan unsur yang lain pada suatu tempat.



Catatan Geografi Bu Indah SMA Negeri 1 Grati 



Sunday, July 29, 2012

Prinsip Geografi

4 PRINSIP GEOGRAFI


Pada geografi merupakan dasar mengkaji dan mengungkapkan gejala geografi yang ada di permukaan bumi.

Dan secara teoritis, prinsip-prinsip geografi yaitu sebagai berikut :

1. Prinsip Penyebaran (Distribusi)

Prinsip Penyebaran dapat digunakan untuk menggambarkan gejala dan fakta-fakta geografi dalam sebuah peta serta untuk mengungkapkan hubungan antara gejala geografi yang satu dengan yang lain.

Hal tersebut disebabkan karena penyebaran gejala dan fakta geografi tidak merata, antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lain.

2. Prinsip Interrelasi

Prinsip Interrelasi digunakan untuk menganalisis hubungan antara gejala fisk dan non-fisik.

Prinsip ini juga dapat mengungkap gejala atau fakta geografi di suatu wilayah tertentu.

3. Prinsip Deskripsi

Prinsip ini digunakan untuk memberikan gambaran-gambaran lebih jauh tentang gejala dan masalah geografi yang dianalisis

Prinsip ini tidak hanya menampilkan deskripsi dalam bentuk peta, tetapi juga dalam bentuk diagram, maupun tabel.

4. Prinsip Korologi

Dengan prinsip korologi dapat dianalisis gejala, fakta, dn masalah geografi yang ditinjau dari penyebaran, interrelasi, dan interaksinya dalam ruangan.


PENDEKATAN DAN RUANG LINGKUP GEOGRAFI

Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan geosfer dengan sudut pendang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks keruangan.

Secara mendasar, ruang lingkup ilmu geografi meliputi segala fenomena yang terjadi di permukaan bumi dengan berbagai variasi dan organsiasi keruangannya.

Oleh karena itu, geografi dapat memperoleh data dan fakta dimanapun dan kapanpun.

Geografi merupakan ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dan lingkungannya, sehingga geografi memiliki objek dan ruang lingkup kajian yang jelas.

Objek kajian geografi pada dasarnya terbagi dua, yaitu objek material berupa fenomena geosfer yang terdiri dari beberapa lapisan, yaitu litosfer, atmosfer, hidrosfer, biosferm dan antroposfer. Sedangkan objek formalnya berkaitan dengan cara pandang terhadap suatu gejala keruangan di muka bumi.

Objek formal adalah region di permukaan bumi terhadap yang memiliki karakteristik tersendiri, sehingga dapat dibedakan dengan wilayah-wilayah lain, biasanya didasarkan pada aspek alamiah dan aspek sosial.

Objek formal ilmu geografi merupakan indikator dan daya pmbda dengan ilmu-ilmulain, sedangkan ruang lingkup kajian geografi memungkinkan manusia memperolh jawaban atas pertanyaan dunia sekelilingnya yang menekankna pada aspek spesial, dan ekologis.

Bidang kajian geografi meliputi bumi, aspek dan proses yang membentuknya, hubungan kausak dan spasial manusia dengan lingkungannya, serta interaksi manusia dengan lingkungan sekitarnya.

Rhoad Murphey, dalam bukunya “The Scope of Geography”, mengemukakan 3 (tiga) pokok ruang lingkup study geografi, yaitu sebagai berikut :

1) Geografi mempelajari persebaran dan relasi umat manusia di permukaan bumi. Selain itu, juga mengkaji aspek keruangan tempat hidup manusia serta bagaimana manusia memanfaatkannya.

2) Geografi mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan fisik )alam) sebagai bagian studi keanekaragaman wilayah.

3) Geografi mempelajari kerangka regional dan analisis dari region yang mempunai cirri khusus.

Dari uraian tersebut diatas, jelaslah bahwa ruang lingkup geografi tidak terlepas dari aspek alamiah dan aspek manusia (manusiawi)

Pengertian lingkungan pada geografi tidak hanya terbatas pada pengertian lingkungan alam, tetapi juga pada lingkungan yang dihasilkan manusia.



Catatan Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

Thursday, July 12, 2012

Cara Belajar Yang Baik

Belajar adalah melihat, mendengar, memperhatikan, mempelajari, dan kegiatan lain yang menunjang dengan tujuan orang yang belajar bisa memahami apa yang sedang dipelajarinya.

Belajar merupakan hal yang wajib dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa. Belajar pada umumnya dilakukan di sekolah maupun di kampus ketika jam pelajaran berlangsung yang dibimbing oleh guru atau  dosen. Belajar yang baik juga dilakukan di rumah, baik dengan PR (pekerjaan rumah) maupun tidak. Belajar yang dilakukan secara terburu-buru dan waktu yang sedikit mengakibatkan dampak yang tidak baik.

Nah, bagaimana belajar yang baik? Apa kuncinya? Berikut ini tips-tips nya:

Pertama, Niat dan berdoa.
Kalau tidak ada niat, belajar sekeras apapun tidak ada gunanya. Berdoalah kepada Tuhan YME agar proses belajar dapat dimudahkan oleh-Nya.

Kedua, Membaca.
Kamu harus rajin membaca, karena dengan membaca, wawasan kita akan bertambah luas.

Ketiga, Selalu membuat ringkasan pelajaran.
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana, sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada.

Keempat, Rajin mengulang pelajaran. 
Jangan bosan mengulang apa yang baru saja dipelajari, sehingga diharapkan hal yang sudah dipelajari selalu tersimpan di ingatan kita.

Kelima, Belajar dengan serius dan tekun.
Ketika belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan keluar saat ulangan atau ujian.

Keenam, Hindari belajar berlebihan.
Bila menjelang ujian, biasanya para pelajar belajar semalam suntuk alias sistem SKS (sistem kebut semalam). Cara seperti ini sebaiknya dihindari, karena pelajaran yang kamu pelajari pun tidak akan masuk sepenuhnya dan dapat merusak kesehatan juga. Justru, bila esok harinya kamu akan ujian, ada baiknya kamu tidur tepat waktu.

Ketujuh, Aktiflah dalam bertanya.
Jika ada hal yang belum jelas, maka tanyakanlah kepada guru, teman atau orang tua. Semakin banyak bertanya, maka kita akan selalu ingat dengan jawabannya.

Kedelapan, Belajar kelompok.
Belajar kelompok juga merupakan kegiatan belajar yang menyenangkan. Dengan adanya teman, acara belajar kamu jadi lebih semangat dan bisa sama-sama mencari jawaban dari soal yang paling sulit sekalipun.


Catatan Geography Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

Friday, July 6, 2012

LOGO LOGO PENTING

LOGO SMA GRATI



LOGO ADIWIYATA


LOGO UNIVERSITAS NEGERI MALANG



LOGO TUT WURI HANDAYANI I

LOGO TUT WURI HANDAYANI II


LOGO KABUPATEN PASURUAN

LOGO KABUPATEN PASURUAN HITAM PUTIH

LOGO KOTA PASURUAN WARNA

 



Catatan Bu Indah SMA NEGERI 1 GRATI

PETA 33 PROVINSI INDONESIA

I. PROVINSI-PROVINSI KAWASAN BARAT INDONESIA
1. Peta Provinsi Nangroe Aceh Darussalam

2. Peta Provinsi Sumatra Utara

03. Peta Provinsi Sumatera Barat
04. Peta Provinsi Riau

05. Peta Provinsi Kepulauan Riau

06. Peta Provinsi Jambi

07. Peta Provinsi Bengkulu

08. Peta Provinsi Sumatera Selatan

09. Peta Provinsi Bangka Belitung

10. Peta Provinsi Lampung

11. Peta Provinsi Banten

12. Peta Provinsi Jawa Barat

13. Peta Provinsi DKI Jakarta

14. Peta Provinsi Jawa Tengah

15. Peta Provinsi DI Yogyakarta

16. Peta Provinsi Jawa Timur

II. PROVINSI-PROVINSI KAWASAN TIMUR INDONESIA
17. Peta Provinsi Bali

18. Peta Provinsi NTB

19. Peta Provinsi NTT

20. Peta Provinsi Kalimantan Barat

21. Peta Provinsi Kalimantan Tengah

22. Peta Provinsi Kalimantan Timur

23. Peta Provinsi Kalimantan Selatan

24. Peta Provinsi Sulawesi Utara

25. Peta Provinsi Gorontalo

26. Peta Provinsi Sulawesi Tengah

27. Peta Provinsi Sulawesi Tenggara

28. Peta Provinsi Sulawesi Selatan

29. Peta Provinsi Sulawesi Barat

30. Peta Provinsi Maluku

31. Peta Provinsi Maluku Utara

32. Peta Provinsi Papua Barat (Irian Jaya Barat)

33. Peta Provinsi Papua (Irian Jaya)

34. Peta Provinsi Irian Jaya Tengah (Rencana awal)